Wednesday, December 21, 2011

Pagi di Paris, Isya di Madinah.

Rabu, 21 Desember 2011
22:45 AM
Jika sudah dekat, maka dekatkanlah, Tuhan..

“Aku ingin mengajakmu bisa bersama mewujudkan mimpi kecilmu yang dulu mustahil, pagi di Paris isya sudah di Madinah, membangun rumah idaman dengan perpustakaan, belanja buku setiap bulan.
Cukup doakan aku dalam usai salatmu, agar aku tidak terlalu lama membuatmu menunggu, atau lupa bahwa aku sedang ditunggu.” - @viatumblr



Paragraf ini bikin aku ngilu.
Aku belum sejauh itu memikirkan tentang suami, even jodoh.
Bahkan aku tidak tahu, apakah ada yang menungguku?
Kenapa tidak kau coba tunjukkan, Tuhan?

Antiikus.

Monday, December 19, 2011

Horse Never Kill !

Senin, 19 Desember 2011
22:29 PM
Jadi ceritanya lagi jadi horsegirl sesaat.



Pada suatu hari yang terik, 4 mahasiswi canggih dan tanpa rasa malu menjalankan project besar mereka di kandang kuda. Sekali lagi, kandang. kuda.
Karena bentuk project masih dirahasiakan, jadi saya hanya ingin share tentang emm sebut saja "Horse Approaches." Dari namanya saja terdengar canggih bukan.

Inilah keempat mahasiswi canggih tersebut.


Yang ini kuda sumbawa asli, namanya Donking :)


Anny, Me, and Cinmy. Seems like real cowgirl, eh?



Betapa susahnya menyentuh kuda, rasanya berbulu dan ginuk-ginuk.



Aku tau, kudanya pasti udah tertarik sama Cinmy sejak awal.



The pink one is Emma, bosnya kuda dari segala kuda. yeah.



Like This! The stable is really great! Aku loh yang ngambil fotonya :D



Donking nggak mau sama aku :"( dasar, baru jadi kuda aja sombong.



Demi project ini rela deh diliatin banyak orang (¯̩̩̩̩¯̩̩̩¯̩̩̩̩_¯̩̩̩̩¯̩̩̩¯̩̩̩̩)​



Selesai main sama Donking, leyeh2 dulu diatas Hartop.


Emma mengajari cukup banyak hal dalam dunia perkudaan. Dari menyentuh kuda, menggiring kuda, berpose dengan kuda, bahkan berpelukan dengan kuda. Emma memang sangat mengerti kuda, aku khawatir dia akan ke kampus naik kuda lalu diparkir di depan kampus.
Dan kata Emma, yang harus diingat adalah, "Jangan pernah berdiri di belakang kuda." 
Kuda memang bukan pembunuh, tapi sekalinya ditendang, bisa terbang sampe Timor Leste.
Jangan dibayangkan! 
hahahaha.



("`▽´)-σ  Antikus!

Sunday, November 6, 2011

Pastikan Ada Sayur dan Buah di Balik Hidangan Qurbanmu.

Minggu, 06 November 2011
15:14 PM
Happy Ied Mubarak


Jadi ceritanya hari ini Hari Raya Idul Adha atau Idul Qurban. Selesai sholat Ied, Ibuk langsung cuss ke masjid dan aku kelaparan di rumah menunggu daging yang tak datang-datang. Dikarenakan aku seorang semi-vegetarian, aku bisa gagal total kalo terus-terusan makan daging tanpa buah dan sayur. Being vegetarian is easy actually, kita hanya perlu mengurangi asupan lemak dari daging-dagingan per bulannya. Bukan berati aku sama sekali nggak makan daging, hanya mengurangi kadarnya

Jadilah aku sama Dek Lia berinisiatif ke supermarket buat beli sayur dan buah. Berbekal sangu 50ribu rupiah saja, aku dan adekku pun hujan-hujanan ke sebuah supermarket. Check this out!

Asik banget warnanya. Like this! *jempol*


Tunggu Strawberry smoothies buatanku. Hello diet (ˇ▾ˇ)

Aku, personally, suka banget sama sayuran rebus. Entah itu sawi ijo, sawi putih, wortel, kentang and the most is buncis rebusss! Kalo udah makan buncis rebus asli nggak bisa berhenti. Lagian buncis rebus jelas bagus buat kesehatan. Googling dikit nih ya, Manfaat buncis rebus:
1. mencegah konstipasi dan melancarkan system pencernaan
2. mencegah penyakir kanker usus besar
3. mengurangi atau memperkecil resiko terkena kanker ganas
4. menetralkan gula darah
5. menstimulai kekebalan tubuh secara alami

Sumber: klik disini


Alhamdulillah, Lingkungan di rumah sangat mendukung buat jadi semi-vegetarian. Mbak Mar setiap hari selalu masak masakan yang berbau sayur. She know me so well, apalah jadinya aku tanpa Mbak Mar hehe. Dan guess what, kemaren aku nimbang berat badan jeng jeeeng turun jadi 48 kg dari yang awalnya 50 kg \(ˆ▽ˆ)/ *dancing in the rain*
 
Tapi aku yakin hari ini beratku naik lagi *disamber gledek* *antiklimaks*
 
But the most unyu thing for today adalah, aku berbelanja sayur. hahaha. Pernah sih kadang-kadang sama ibuk belanja ke supermarket. Tapi kalo sendirian tanpa ada ibuk ya baru ini kayaknya hehe. Rasanya jadi kayak 5 tahun lebih tua gitu *lebay* hehe. Gimana ya rasanya kalo punya suami nanti?








Photos are taken by: My lovely lil sister. Dian Amalia Kahfi. *maaf ya dek nggak ada fotomu :p* 


Being vegetarian is easy and fun. Tidak ada yang pernah salah menjadi seorang vegetarian. 
Bukan tentang bisa atau tidak bisa tapi mau atau tidak mau.
Happy being vegetarian !

Antiikus! :_)

Tuesday, November 1, 2011

Happy Mid-Term Exam \(´▽`)/

Selasa, 1 November 2011
19:32 PM
Read if you need.


"Buat beberapa orang, IPK bukan segalanya. Tapi buatku, IPK bagus adalah satu-satunya cara terdekat saat ini buat membalas semua yang udah orang tua kasih buat kita. Aku emang nggak bisa ngasih uang balik, tapi bukan berati aku nggak bisa ngasih apa-apa."



Goodluck for your Mid-Term exam, guys :)
Nggak ada salahnya sesekali memberi IPK bagus untuk orang tuamu.

*brb ngiket kepala kaya armada* hap! hap!
Antiikus.

Watch My Things-to-do List Out!

Selasa, 1 November 2011
14:08 PM
Hello November :D


I dont know sure, tapi wajar nggak ya punya things-to-do list sebanyak ini? dari 10 hal pertama baru kelakon 2. Sedih ya aku procrastinate banget huhuhu. Buat ku, kalo masih bisa ditunda dan nggak penting banget ya kenapa nggak ditunda aja hahaha JANGAN DITIRU! Dan kalo dibaca lagi list-nya rasanya males banget nggak sih ngelakuinnya. Buang-buang duit. Mending kalo dapet. Yah namanya aja menunda pekerjaan, pasti ada aja alesannya.

Anyway, besok Rabu aku latihan nari lagi hahahaha bayangin nggak sih aku nari ? *excited* :D

Selamat UTS readers :)
antiikus.

Monday, October 31, 2011

"Kenapa ia di sana?"

Senin, 31 Oktober 2011
20:36 PM
just wait ;)



Langit tak pernah curiga. Ia hanya melengkung di atas kita, di tengahnya matahari-seperti bola mata. Langit tidak pernah mengawasi langkah kaki kita, tak pernah risau apakah kita ke selatan atau utara. Langit suka berkaca pada bola matamu, yang tak letih... Menatapku, yang tak pernah berkejap seolah kawatir ia akan... Meninggalkanmu; di tengah kota yang selalu gelisah membincangkan cuaca.
 

Langit tak pernah mendengar keluhmu, “Kenapa ia di sana?”
 
(Sapardi Djoko Damono)



I found this words from Facebook status of my friend. Pertama kali baca, ngilu.
Aku suka kalimat terakhirnya; "Kenapa ia disana?"

Hari ini aku pulang seperti biasa sehabis maghrib dari kampus. Perjalanan 30 menit dari kampus-rumah kadang bikin di jalan kepikiran banyak hal. Entah kenapa hari ini aku lagi kepikiran tentang dia, The Thousand Miles Man. Seketika aku melihat langit malam dari balik kaca helmku. Ada bulan sabit. Pertanyaannya, apa benar kata orang, sejauh apapun kita, kita tetap akan melihat bulan yg sama? 
Apa dia melihat apa yang kulihat?

He don't even recognize me well. He might forget how I look like. He might forget what major I take. He never text me even call me. He never ask me anything. He don't know me at all. 
But. why. did. I. think. of. you. tonight.
 

Jadi, ketika langit mendengar keluhku "Kenapa ia disana?"
Langit mungkin dapat menjawab, "Karena semua akan menjadi lebih baik ketika ia di sana, dan kamu di sini."


Langit tak pernah curiga. Ia hanya melengkung di atas kita,

 
Hey you, how's your day there?
Antiikus.

Saturday, October 29, 2011

Just Open Your Thoughts.

Sabtu, 29 Oktober 2011
13:13 PM
Happy reading!


Judul     : Winter to Summer; 11.369 km untuk satu cinta
Penulis  : Icha Ayu
Harga   : 34.000

Ukuran : 13 X 19 cm, 174 halaman
ISBN   : 978-602-96026-3-0

  
SINOPSIS:
Kirana, mahasiswi penerima beasiswa short course program di Jenewa-Swiss, berharap akan sebuah petualangan di benua yang selalu dia impikan. Ternyata yang ia dapatkan jauh lebih dari sekedar pengalaman akademis saja; persahabatan dengan beberapa mahasiswa dari berbagai negara dan juga cinta yang tidak pernah dia sangka sebelumnya, seolah melengkapi pengalaman barunya tersebut.

Pertemuan dengan Emmanuel, mahasiswa Perancis memberikan warna tersendiri dalam hidupnya. Kebersamaan mereka berdua didasari oleh perbedaan yang tidak pernah diduga akan menjadi sangat sulit saat Kirana harus pulang ke Indonesia, ada 11.369 km jarak, 11.369 perbedaan, namun juga, ada satu cinta yang ia tetap coba untuk diyakini.



I've just finished to read this book. Totally great!

Buku ini banyak menceritakan tentang LDR sebenernya. Tapi, the best part from this book, for me, itu bagian wawasan dan pengetahuan yang disajikan di buku ini. Histori tentang beberapa kota di Eropa, tentang issue issue global, tentang pengalaman menjadi student exchange dan lain lain yang menurutku itu bermanfaat banget. Alasan lain, karena aku bukan seorang yang lagi menjalani LDR hehehe.

Another part yang aku suka adalah ketika Manu menggambarkan pemikirannya dari sisi Western Thoughts dan Kirana dari Eastern Thoughts. Buku ini jadi lebih membuka pemikiran kita tentang kultur orang-orang barat yang memang sangat jauh berbeda dengan pemikiran dan kultur orang Indonesia. Aku aja baru paham mengenai pendapat orang barat tentang perbedaan "have sex" dan "make love" padahal awalnya menurutku itu sama aja. Aku juga baru paham kenapa banyak orang barat yang in a relationship memilih tinggal satu atap. kenapa? baca bukunya dulu dong hahaha.


Ada satu paragraf yang aku sika dari buku ini:

"Jam pulang kuliah selalu menjadi waktu spesial buat saya, karena pada waktu itu aku bisa pergi bersama Manu yang telah menunggu saya di depan pintu masuk gerbang kampus. Melihatnya menunggu di sana, selalu membuat saya tenang, karena tahu bahwa seseorang menunggu kehadiran saya dan tersenyum menyambut saat melihat saya mendekat. Saya selalu ingin seseorang menunggu saya di suatu tempat, anywhere. Dan keinginan itu terwujud saat Manu menunggu saya dengan sebuah senyuman hangat hadiah kedatangan" (Icha Ayu, 2011, p.81)



Unyu ya. Hehehe :">

Kyaa, Aku senang bisa suka membaca lagi. Padahal beberapa waktu lalu aku sempet cerita kalo aku nggak suka membaca. Hebatnya buku ini bisa bikin aku betah membaca. Sebenernya emang ada alasan lain sih tapi yaudalah dibahas kapan-kapan haha. Rasanya senang dan menyenangkan.
Happy reading, readers! :)


Resources: Stilettobook.blogspot.com
*demi apa deh, aku nulis post ini sambil buka APA referencing book (_ _ )"


Tu me manques mon cheri d'amour.
Antiikus :-)

Sunday, October 2, 2011

Anak Siapa Sih Ini?


Minggu, 2 October 2011
20:04 PM
Childhood







Aku berharap anak kecil yang ada di foto ini adalah aku.
Habisnya lucu banget :-*
 Kinda photogenic yak. Ahahaha :">


Everything goes well in that time. 
Cried then laughed, fell down then stood up again.
It was past. So, what will happen next?
Antiikus :')

Saturday, October 1, 2011

Live Yours.

Sabtu, 1 October 2011
15:56 PM
I love this words!


Adik-adik saya yang baik hatinya,

Tegaslah memilih yang penting bagi Anda.

Putuskanlah sendiri bagaimana Anda akan menjalani kehidupan ini.

Jangan Anda serahkan kepemimpinan hidup ini kepada mereka yang tidak bertanggung jawab jika Anda gagal.

Tanyakanlah kepada diri Anda sendiri, apakah mereka yang komentarnya Anda takuti itu, akan membantu jika suatu ketika nanti Anda jatuh ke relung-relung kegagalan?

Ini hidup Anda, tegaslah.

Mandirilah dalam ketegasan Anda, bertanggung-jawablah bagi keberhasilan hidup Anda sendiri, selalu undanglah Tuhan untuk terlibat dalam pekerjaan Anda, ikhlaslah belajar dan cepatlah memperbaiki diri, segeralah bangkit setiap kali Anda terjatuh, dan jangan lepaskan pandangan Anda dari cita-cita Anda.

Anda jiwa yang kuat.

You can do it!

-Mario Teguh-
 

Yea, I do agree with his (Mario Teguh.red) words. Kalo boleh aku mau ngasih motivasi ini ke temenku, just call her Watik ya. Hahaha. 
 
Recent days, I've got really long discussion with her. She told me that she's got distresses on her work activities. She joined in some big events committee in my campus. She thought about resigning from all that jobs. But all I could say to her re just; finish them all then start new life :)


She teaches me one thing: Your life, Your choices.

Making decision isn't that easy, even more for young people like me and her. This is not only about social "existence" or social achievement but more about how you managing your life. Banyak kan yang biasanya saking sibuk ikut ini itu suka lupa daratan, njuk kadang tingkahnya mulai menyebalkan. Dari mereka aku sadar bahwa, My life won't be like them. Aku tidak mau menjadi menyebalkan.


Tegaslah memilih yang penting bagi Anda.
Do what you want to do, don't if you won't then.
Antiikus :-)

Sunday, September 25, 2011

Every Moment Has Its First Time.

Minggu, 25 September 2011
00:38 AM


Heyya readers!
Mohon maaf lahir batin ya anyway.

Lama nggak nge-post rasanya lumayan penuh juga otaknya. Ini mumpung aku lagi nunggu upload attach file di email aku mau post sebentar tentang kepenuhan otakku yang tiada berwadah ini. haha


Kalo malem ini mau dikasih judul, bisa jadi judulnya: There's a Panic In My Head.
Bukan, ini bukan kepanikan tentang suatu hal yg sangat genting semacam aku bakal mati besok atau semacam hal yang kalo nggak dilakuin sekarang aku bakal nyesel selamanya, It is not the thing like that. Ini lebih ke aku yang sedang merasa sangat ngiwut akan sesuatu. Yayaya ini salahku sendiri.

Semua orang sibuk. Di kampus pun banyak wajah-wajah mahasiswa baru berkeliaran. But, Who cares?

Mungkin kata paling dekat dengan 'Semester baru' adalah 'Sibuk'. Pasti ada aja orang sliweran berkali kali bolak balik dan berbicara tentang hal yang itu-itu aja. Jujur, memuakkan. Nobody cares with the studies even the new cute students. Yah mungkin emang atmosphere di kampus nya saja yang lebay. Kayaknya kalo kamu nggak sibuk, kamu nggak gaul.

Aku juga nggak mau ketinggalan sibuk dong. Tapi aku nggak sibuk ngurus event kampusku kayak yang lain. Aku sibuk ngurus untuk 'kepergianku' nanti. Inilah asal muasal dari kepanikan di kepalaku malem ini. Hmm aku tidak baik di hal ini. Ini pengalaman pertamaku ngurus semuanya sendiri. FYI, ini bener bener berat. 

But every moment has its first time.
Kita nggak akan tahu kalo nggak mencoba dan kita tidak akan dewasa jika tidak melakukan kesalahan. Sampai detik ini aku cuma masih bisa terus berharap kalo ini bener-bener rezekiku. Aku hanya minta semuanya dimudahkan. Amien.

Hambatan dan kegalauan itu pasti ada, tapi ya namanya pengalaman, never ending learning. Mentalnya udah nggak boleh lagi mental mahasiswa kuliah-pulang-main-nyalon-shopping haha kudu di ganti jadi mental mahasiswa yang peduli sama masa depan. Kita nggak hidup hanya untuk hari ini dan besok, tapi untuk 4 tahun atau 45 tahun lagi. Past was the best teacher, and Future is the greatest mystery. Fight for the future! :)

Walaupun realita kehidupan itu terkadang tidak sama pada teorinya, tapi kehidupan itu misteri tuhan kan ya. All we can do is do our best. Tuhan melihat kita dari usahanya. The harder efforts we do, the bigger rewards Allah will give. Mungkin kalian ada yang nggak mudeng aku membahas apa, ya intinya bercita-citalah. Bermimpilah akan sesuatu and take a chance. Yang sekali lagi aku ingin katakan, lakukan apa yang ingin kamu lakukan. Jangan mudah terbawa emosi dan apa kata orang ya readers :)


If you see me there, what would you say to me? 
Will you proud of me, dad?
antiikus :')

Friday, August 26, 2011

Ada Solusi Untuk Mahasiswa Seperti Saya?



Jumat, 26 Agustus 2011
21:23 PM
Aku tidak buta aksara.



Suatu hari Dek Malda merengek mengajakku pergi ke toko buku. Sebagai kakak yang baik akhirnya ku iyakan ajakan itu karena kebetulan aku juga lagi bosen di rumah. Ngeeng Ngeng Ngeeng singkat cerita aku nyampe di Toko buku tersebut. Kemudian aku sama Dek Malda berpencar, dia ke rak buku anak-anak aku ke rak buku best seller. Beberapa hari sebelum itu aku sempat ngobrol-ngobrol sama temen kampus tentang buku yang bagus dan entertaining buat dibaca. Contohnya PJP atau Kicau Kacau karya Indra Herlambang. Mereka bilang, "Itu bagus lho Tik, baru baca halaman pertamanya aja udah bikin ngakak-ngakak." Jelas aku penasaran, kayak mana sih yang dibilang buku -halaman pertama udah bikin ngakak- itu?


Nggak pake lama aku langsung nemu buku kuning gambar Indra Herlambang pake kostum burung berpose dengan gaya nempel tembok. Cukup tebal dan warnanya kuning. Hmmm. Kebetulan ada buku yang udah dibuka sampulnya, mungkin karena aku bener-bener ter-mindset halaman pertama udah bikin ngakak jadinya aku buka halaman pertama. Kata per kata, kalimat per kalimat, baris per baris. Ternyata emang beneran lucu! Buktinya aku senyum senyum sendiri waktu baca, tapi masih belum sampe tahap ngakak-ngakak. Halaman kedua cuma aku skimming, halaman ketiga aku scanning, halaman ke empat..... langsung tak lompati ke halaman seratus sekian. Lompat lagi ke halaman seratus sekian sekian pada akhirnya langsung ke cover belakang dan baca sinopsis di belakangnya :|
Aku batal beli buku itu karena menurutku Indra itu jauh lebih entertaining saat dia berbicara daripada lewat tulisan. Tutup buku, tarok, pergi ke rak yang lain.


Seketika aku menyadari there is something wrong on me :
Aku suka ke toko buku, tapi aku nggak suka membaca.

Aku sadar ketika aku mengitari rak rak buku best seller, ternyata aku blas nggak doyan dengan buku-buku yang terpampang disana. Aku lebih suka beli alat tulis warna-warni di bawah atau sekedar window shopping aja. Ketika aku sadar, jujur aku sedih.


Sampe rumah aku masih kepikiran something wrong tadi. Apa bener aku ini nggak bisa membaca? Aku nggak buta aksara, tapi kenapa sulit buatku untuk sekedar membaca? Dan ketika aku flashback jaman SD, SMP, SMA ternyata emang bener. Selama ini aku belajar bukan dari membaca, tapi dari mendengarkan.

Sejak SD aku selalu ditemani papah kalo lagi belajar. Papa selalu membacakanku materi pelajarannya trus aku nggarap soal-soal latihannya. It worked on me, toh buktinya waktu SD aku dapet ranking terus. Saat naik SMP apalagi SMA, prestasi mulai kendur soalnya papa nggak lagi nemenin belajar, beliau ganti nemenin Dek Lia buat belajar. Dan yak aku ngos-ngosan ngikutin pelajaran. Pada akhirnya aku masuk IPA, karena di science lebih banyak skema-skema dan bagan-bagan yang nggak perlu dibaca terlalu banyak. Pas ujian, ya cuma bermodal ngapalin skema dan penjelasan yg kadang2 ngawur. Toh aku lulus juga hahahaha :D


Waktu kuliah ini aku sangat berterimakasih buat temen-temen sekelasku yang sangat baik mau membantuku belajar. Selama ini aku nggak pernah kuat kalo suruh belajar di rumah baca catetan sebajek kere. Adanya tak tinggal tidur ato malah tak tinggal online sampe kurus. Bersyukur aku punya temen-temen yang berhati malaikat mau menjelaskan aku apa materi yg mau diujikan secara jelas. Biasanya mereka tak suruh nyeritain ulang apa materinya, aku duduk manis mendengarkan sambil merhatiin catetan. Walaupun keliatannya nggampangke, tapi beneran kalo nggak dengan cara kayak gini nggak tau deh piye hasil ujianku piye IPK ku. Tapi so far IPK ku selamat tuh hehehe :p




Semakin aku kepikiran hal kayak gini aku semakin gila. Sebenernya bukan karena aku nggak bisa baca, aku cuma sering nggak konsen kalo lagi baca. Contohnya kayak pagi ini, lagi serius baca koran tiba-tiba nemu kata "tape recorder" trus aku keinget film horor waktu nonton di moviebox. Alhasil aku merinding dan nggak tak lanjutin bacanya. Itu baru koran, bayangin kalo aku harus baca jurnal atau artikel berlembar-lembar. Hmmm, aku hanya harus tau bagaimana cara mempertahankan konsentrasiku supaya long-lasting. Is there anyone has the same problem with me?

Katanya buku adalah jendela dunia. Katanya orang hebat adalah orang yang gemar membaca. Katanya membaca itu bla bla bla bla. Lalu dengan aku yang seperti ini, masih bisa aku melihat dunia lewat buku? atau menjadi -yang disebut- orang hebat? Yah, asal kalian ngerti, Aku ini nggak bangga jadi mahasiswa yang telinga dan mulutnya jauh lebih efektif daripada matanya. Dan sampai sekarang aku masih mencari solusi untuk "ketidakmampuan" ku terhadap bacaan. Adakah solusi untukku?





Bukan karena aku sulit berkonsentrasi lantas aku ini termasuk anak autis :))
antiikus

Sunday, August 14, 2011

I'm Just Wondering.

Minggu, 14 Agustus 2011
10:49
cuma heran..


Banyak hal yang masih nggak aku ngerti di dunia yang fana dan maya ini. Di 19 tahun hidupku ini, banyak hal yang masih bikin aku penasaran "gimana sih rasanya?" Dari sisi karakterku yang udah terbentuk kaya gini, ada hal hal yang pengen aku rasain. Mungkin emang bukan jalannya atau belum waktunya aja kali yaa.


Banyak hal disini emang nggak bisa tak bahas semua, spesifiknya lebih ke hal hal yang terjadi di kehidupanku recently. Contohnya, aku pengen tahu gimana rasanya jadi orang yang tiba2 nge-chat di fesbuk cuma buat bilang "Like statusku yaa :)" Hellooooo, setiap orang kan punya preferensi masing masing buat nge-like status. Aku yang di chat kaya gitu kadang-kadang mikir juga apa lho yang ada di pikiran sampeyan. Pas aku cek statusnya ternyata cuma tentang cinta cintaan yang itu pasti 69% curhatan kegalauan dia dan 31% itu bullshit. It's oke so far, asal jangan sampe aja ada "eh, favorites-in tweet ku dong." Dia pasti sinting.


Kedua, aku pengen tahu gimana rasanya jadi orang puitis. Bikin puisi narasi prosa prolog dialog atau apalah kui berlembar lembar dengan kata-kata sesuai kaidah EYD dan satu kalimat bisa nyampe 3 baris. Aku masih nggak ngerti gimana rasanya. Mau nyoba tapi rasanya males, hahaha. Dari kecil jaman masih ngisi diary mungkin orang-orang semacam itu pasti yang di tulis di diary nya "Tak kuasa aku berdusta jika aku berkata baik baik saja. Keindahanmu sungguh elok bak senja yang berpulang. Tak sanggup lisan ini berkata ketika keindahanmu bla bla bla (mbuh radong)." Kalo aku sudah pasti nulisnya "Yya ALLAH dy ganteng bangeeet tadi! Guoblok knapa tadi nggak tak sapa!" Nah, itu baru aku kwokwokwokwok :))
Jeleknya, aku jadi sangat jauh dari kata kalem. zzzz. Mungkin kalo dibikin list daftar cewek kalem, aku ada di nomer sekian sekian, makasih ya makasih. aku bisa ngerti kok.


Ketiga, aku pengen ngerasain jadi cewek yang udah punya mental ke arah pernikahan. Sedikit berat tapi I do really want to know. Aku nggak nyindir siapa siapa, tapi aku kagum sama wanita yang emang niat menjalani sebuah hubungan itu serius. Nggak bosenan, selalu ada, nggak plirak plirik, nggak berusaha mencari celah dengan pria lain even itu sahabatnya sendiri, menutup aurat seutuhnya, care, keibuan. Seems perfect. Dengan aku yang kayak begini mungkin jawabannya belum waktunya kali yaa. Aku masih muda dan aku masih mau senang senang :D Hore untuk kita semua!


Finally ini tentang kamu dan waktu. Bersyukurlah dengan apa adanya kamu sekarang. Karena kamu istimewa apa adanya kamu. Bukan menjadi dia atau siapapun, tapi kamu. Dia hebat di mata teman-temannya. Percuma kamu jago bikin status, jago bikin puisi tapi ternyata dirimu sendiri nggak lebih dari orang orang galau orang mellow yang cuma membawa aura negatif.
Jadilah positif untuk mu dan lingkunganmu, tidak cantik tak mengapa tidak kaya tak mengapa, yang penting nggak ada loe nggak rame :D




*smooch
Antiikus!

Saturday, July 2, 2011

No More Fairytale, Saatnya Drama Korea !


Sabtu, 2 July 2011
23:27
setelah buffering berjam-jam..


UWOOOW guys! aku lagi addict banget sama drama korea satu ini. Walaupun lagi diputer di salah satu TV swasta jam setengah 2 siang, tapi aku tetep niat streaming sampe kurus buat liat kelanjutannya hahaha. Bahkan aku nyampe nyari download-an nya jugak. Yap! Judulnya Playful Kiss yang main nggak lain dan nggak bukan Si Tampan Yang Aku Suka Banget: Kim Hyun Joong ƪ(♥ε♥)ʃ​


Yang pingin ikutan streaming bisa lho klik disini :)

Ini ceritanya mengadopsi dari drama jepang Itazura Na Kiss dibikin dalam versi korea. Tentang cewek ngga cantik cantik banget, nggak pinter jugak yang luckily ketemu sama cowok tampan ganteng manis cuek cool jenius masa depan cerah. Si cewe jelas suka banget sama cowoknya tapi cowoknya jelas nggak suka cuek bebek tapi tetep kece. Dan bejonya lagi malah Si cewe jadi tinggal serumah sama cowok itu tadi, jadilah mereka inlop. aaaa mau mau mau ! Pokoknya mau !! Bisa dibilang ini adalah the most unyu drama of the year lah. Yoben lebay, wong beneran unyu :p


Aku sendiri nggak tau kenapa aku bisa suka banget, padahal serial lainnya biasa aja lho. Faktor KHJ ato bisa jadi faktor masa lajang yang sudah terlalu lama hahaha malah ngenes. Habisnya ini aktornya terlalu tampaaaan ( ˘ з˘)~♡ ♥ aku kan jadi nggak ququ. huhuhu. Tapi ya, rasanya Serial Drama Korea itu bisa jadi sarana pembunuh kegalauan yang ampuh buat cewe cewe. It works on me ya anyway hahaha. Buatku, walaupun kisah cintaku sangat sangat jauh dari kisah drama korea, tapi setiap aku nonton pasti ikut deg-degan ikut sedih ikut patah hati wakakakakak! njijiki sakjane, tapi beneraaaan ini ampuh banget ngusir kegalauan hahaha yeks.





Kyaaaaa!! Mamasee~~ ԅ(ˆ⌣ˆԅ)

Mungkin kalo ABG jaman dulu, kisah cinta yang indah itu kisah cinta yang kayak di fairytale. Seorang putri cantik (dari yang disiksa sampe yang menyiksa.red) ketemu pangeran tampan, ada nenek sihir penggangu, nenek sihir mati, kutukan hilang, pangeran-putri menikah dan hidup bahagia selamanya, nyanyi-nyanyi, the end.

Kalo kata orang: Tidak ada wanita yang tidak ingin kisahnya seperti di negeri dongeng.


.....
It was so yesterday maaaaaaaaaaan! aku sendiri nggak sepaham sama kata orang-orang itu, karena menurutku kisah negeri dongeng itu lebih banyak nggak realistisnya. Semacam ibu peri lah, Istana megah lah, keajaiban jam 12 malem lah, rambut yang panjang banget nggak putus-putus lah, dan lah lah yang lainya. Menurutku itu aneh dan yang digambarkan cantik cuma Princess nya aja, Pangerannya fail. Beda dong sama drama korea B-)

As we know, pengaruh K-pop ato K-drama itu bener bener ber-impact luas di seluruh negara. Penggila K-pop ato K-drama meningkat terus, termasuk aku yang dulu nggak suka sekarang jadi addict begindang. Tapi bener deh, Korea drama itu emang fairytale yang udah disempurnakan banget. Faktor utama nggak lain nggak bukan adalah gara-gara ketampanan aktor-aktornya, yah walaupun mungkin banyak yang :maho zzz *bergidik. At least, walaupun kadang-kadang adegan-adegan di K-drama suka nggak masuk akal, tapi overall K-drama lebih unyu dari cerita cerita di negerti dongeng. Dan karena K-drama diperankan oleh manusia asli, bukan animasi, jadi feel romantisme nya itu kerasa banget buat yang nonton. Terpujilah bagi pencetus adanya Korean Drama (ʃƪ´▽`) (´▽`ʃƪ) hahaha

Jadi kalo kataku: Tidak ada wanita yang tidak ingin kisah cintanya seperti dalam K-drama. xoxo



*smooch
Antiikus :-)

Tuesday, June 21, 2011

I Know You Were Better Than Me.

Selasa, 21 Juni 2011
21:27
where is the truth?


Pagi ini aku ngobrol ngobrol sama seorang temen sekelasku. Panggil saja dia ABC. Bukan masalah siapa ABC tapi aku lebih tertarik untuk membahas tentang pembicaraan kita tadi pagi. Tentang kebenaran di dalam kaum minoritas. Awalnya kita ngobrolin tentang something currently happened around us, eh ternyata mata kuliah pagi ini juga menunjang topik pembicaraan kita. State philosophy atau singkatnya, pancasila! Dari yang awalnya membicarakan apa itu filsafat jadi membicarakan tentang suatu kebenaran dari sebuah filosofi. Berat beraaaaat.

Sampai akhirnya pak dosen menjawab:

"Sebuah kebenaran itu datang dari asumsi masyarakat mayoritas. Pancasila itu benar karena relatif masyarakat Indonesia setuju dengan Pancasila. Jadi kebenaran bukan karena benar atau salah, tetapi karena diterima atau tidak oleh pihak mayoritas."

Satu yang aku tangkap: "It's ain't easy for being minority"




Menjadi minoritas bukan perkara mudah untuk beberapa orang. Mungkin untuk beberapa orang yang tidak terbiasa memberontak atau sama sekali tidak tertarik untuk mendominasi ini bukan persoalan, tetapi untuk orang orang yang punya pendapat berbeda dari kebanyakan orang ini bener bener nggak mudah. To be honest, Aku salut pada orang yang berani menjadi pihak oposisi dan speak up dengan segala argument yang dia punya terlepas dari dia benar apa salah. Karena seperti diatas, kebenaran bukan datang dari benar atau salah, tetapi diterima atau tidak oleh pihak mayor. Tidak mudah untuk menyampaikan apa yang dianggap benar jika kamu berada di pihak minor. Terkadang hal terbaik yang minor lakukan adalah menyerah lalu diam.


Aku mungkin bukan minoritas kuat ataupun mayoritas dominan. Aku ya aku, melihat segalanya dari perspektifku sendiri.
Saranku buat kalian yang luckily menjadi pihak minoritas: Jangan takut untuk menjadi kaum minoritas. Jangan pernah takut dibenci orang -ini ajaran ibu saya sejak kecil- . Perjuangkan apa yang menurut kalian benar, karena kebenaran yang mutlak hanya milik Tuhan semata.
Untuk kalian yang tidak paham tentang apa yang aku bahas, maka berpendirianlah :) karena lebih baik berjuang sebagai minoritas daripada menjadi mayoritas namun mudah "disetir" orang lain.



If you do not like something, change it. If you cannot change it, change your attitude - Maya Angelou

antiikus!


Friday, June 17, 2011

Bridging Program Inaguration 2011 !!


Jumat, 17 Juni 2011
13:21
So hottt outside!


Waktunya aku kembali bekerja sebagai penulis bebas untuk blog ku sendiri hahaha.

Kemaren, 16 Juni 2011, IP management 2010 won The Best Performance in Bridging Program Inaguration yang diselenggarakan oleh FE UII. we o we WOW! Mungkin kalo nggak tau gimana cerita kelas kita buat menyambut Inagurasi BP ini dari awal, ngga akan sebangga ini sekarang. Dari sebulan yang lalu, sekelas udah ngomongin gimana konsep penampilan kita. Awalnya mau masquerade-an gitu. Rencana ini udah jalan 45%. Udah dari beli bahan, bikin bentuk-bentuk gambarnya, udah nge-cat juga. Pokoknya kita udah keluar banyak untuk ini. Tapi apalah arti keluar banyak kalo nggak disokong dengan niat temen-temen yang lain. Intention temen-temen buat konsep yang satu ini mulai pada luntur, dan bisa dibilang kalo kita nggak mau pol mentok nyanyi akustikan di panggung nanti ya kita harus ganti konsep.




ini konsep lama kita~

Minggu, 12 Juni 2011, 20:10 hapeku bergetar tanda ada sms. Dari Anny Mukminati. isinya begini:
"Nti, i need to talk to u, can we make a call?"

jeng jeng jeeeeng perasaanku ngga enak. Pasti ada apa apa ini. Dan ternyata bener aja, Nimuk melimpahkan pembuatan naskah dengan konsep baru ke aku. Ngeeeeeeeeeeeh konsep baru aja kaya gimana aku nggak tau, apalah ini aku harus bikin yang macam begini. Yasudah ku buatlah saja semampu otakku. la la la la la la.

BP inagurasi nya tanggal 16 Juni, berati kita cuma punya waktu 3 hari buat latian. Aku masih terus merevisi naskah supaya bisa fit 10 menit. (Please ya di postingan ini kita tidak akan membahas soal cerita dari naksah tersebut. hahaha) Dan pada hari ke tiga karena suatu hal, aku drop dan alhasil latihan yang seharusnya dimulai dari pagi molooooor sampe setengah 2 karena aku emang ga sehat. Maaf ya temans temans, maaaf... U,U

ini foto foto waktu kita latian, silahkan dinikmati :)

Antiikus as Aminah. Asli, kerudungku pating pecotot~


Aminah dan Mas Eggy. Mukaku ndembik~


Foto ini kaya yang biasanya di brosur brosur Universitas. hahaha


Mas Joko yang ditonton pacarnya waktu tampil. Irinya~


Mbak narator dan Bapak chairman yang akan naik jabatan kembali :D

Divisi Musik ~ lelaki lelaki tidak jomblo kayaknya ahaha


Suasana sebelum meditasi :D


IPmanagement 2010, No one can beat us! :D


Finally....

Yeaaay! Kita menaaaaaang :D Congratulation for us.
Semua senang ! :)


Kemarin, kita belajar banyak hal. Tidak ada kesuksesan tanpa jerih payah. Tidak ada kebanggaan sebelum mencicipi kerja keras. Tidak ada kebahagiaan sejati sebelum kita terjatuh. Kita belajar banyak tentang kebersamaan, Perjuangan, Kerja Kelompok, dan Kesamaan Pikiran.
Kita akan terus begini teman teman #IPM2010. Berjanjilah, kita akan terus berkerja keras demi impian kita masing masing :)

Dream, Believe, and Make it happen - Agnez Monica.



Thanks #you for inspiring me. xoxo


antiikus

Thursday, June 9, 2011

Mati Kutu.

Kamis, 9 Juni 2011
22:08
di skak mat anak kecil.



Aku mau cerita tentang adek sepupuku, namanya Morenzo Faldish Briliansyah. Umurnya baru 5 tahun, tapi otaknya licik pol. Dia gak bisa diem barang 3 menit. Mukanya calon ganteng gitu kalo kata orang orang. Dia manja banget, wajar anak pertama. Kalo pulang dari TK dia suka dipulangin ke rumah. Kadang kadang kalo aku nggak ada kuliah, jadilah aku nemenin dia main sama nggarapin PR nya dia zz. Dia sukanya main games di hapeku sampe batere ku mota mati terus. Sering kalo aku lagi madep laptop dia langsung mengintervensi ku trus nge games sampe laptoku panasss. Tapi namanya anak cowok baru bisa diem kalo dikasi games. Kalo nggak di kasih dia bakal lari lari ke rumah tetangga. sial. Saking nakalnya, aku suka panggil dia Little Alien.






How cute and handsome, right ?


tapi kamu harus liat yang ini:


He is coming from mars!


Kamu harus tau apa yang terjadi padaku di sore hari ini. Dek Moren dateng ke rumah trus kita maeeen sampe capek. Tiba tiba aku inget mau nge-print tugas ITC, jadilah aku ngidupin komputer rumah plus maenan Spider Solitaire. Eh dia nimbrung, oke tak ajak maen. Setelah ngeprint bla bla bla beres, dia minta ganti permainan. Okelah, aku nyuruh milih sendiri dan dia memiliiiih.... Microsoft Word. Adek ganteng, please, itu bukan games :|
Baiklah, karena di dalam diri saya terdapat otak yang kreatif, dia tak ajak main Ms. Word sekalian ngajarin dia baca dan nulis via komputer. FYI, dia belum lancar baca haha. Permainannya begini, aku tulis kata nanti dia yang baca. Paling aku nulis kalimatnya yang standar standar kaya " Bola Voli " ato " Kaca Mata " . Eh, dia bosen, jadilah dia minta ditulisin "Moren Cakep" ato "Kak Lia jelek" ato yang parah "Pacarku namanya caca" -_____________-"


Habis itu dia nyuruh aku ketikin "Kak Anty cantik" hyehehehe karena aku merasa kata cantik itu kurang mengekspresikan kecantikanku yang sebenarnya maka tak tambahin tulisannya jadi:
"Kak anty cantik kaya boneka barbie"

Seperti bagaimana permainan berlangsung, dia tak suruh baca.
Aku : "coba dek, baca sambil tak bantu yo.."

Moren : "aahhh aku tu gabisa baca yang panjang panjang ee"

A : "bisaaa weees! nih bacaannya, kak.....anty...."

M : "kak anty... can..tik..."

A : "kaya bo...."

M : "kaya bo...(???)"

A : "ne...."

M : "boneka!"

A : "hu'um, boneka ber......"

M : "nard."



nggak ada emote yang bisa menggambarkan gimana muka ku setelah itu.


antiikus.